Indra Gunawan
KAPUAS - Waspada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Propinsi Kalimatan Tengah, Ditpolairud gencar lakukan patroli perairan guna mencegah gangguan kamtibmas.
Dilansir dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Propinsi Kalimantan Tengah bahwa beberapa wilayah yang berpotensi mengalami bencana alam seperti genangan air, banjir, tanah longsor, angin kencang serta petir.
Untuk mengantisipasi hal tersebut Ditpolairud Polda Kalteng meningkatkan kegiatan patroli peraian serta memberikan imbaun kepada masyarakat, khususnya yang tempat tinggalnya berada di pesisir pantai dan bantaran sungai.
Saat dikonfirmasi, Dirpolairud Polda Kalteng Kombes. Pol. Boby Pa’ludin Tambunan, S.I.K., M.H., menjelaskan, bahwa pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah ganguan kamtibmas, seperti Patroli, Sambang, dan Polmas.
“Dengan memberikan pemahaman kepada masyarakat, bahwa disaat cuaca sedang buruk sangat tidak disarankan untuk pergi melaut/belayar. Karena hal tersebut beresiko tinggi dan dapat membahayakan keselamatan mereka, ” ujar Boby, Jum’at (5/5/23).
Pada tempat berbeda, Bripka Djoni selaku Kepala Mako Perwakilan Batanjung terlihat sedang menyambangi nelayan yang sedang menangkap ikan dengan menggunakan jaring dan sangat disayangkan nelayan tersebut tidak menggunakan alat keselamatan.
Djoni menerangkan, pada kegiatan itu ia memberikan edukasi kepada nelayan untuk memperhatikan keselamatannya, saat hendak berlayar gunakan alat keselamatan serta memperhatikan cuaca.
“Diharapkan masyarakat dapat lebih perduli dengan keselamatannya dan apa yang kami sampaikan dapat diterima. Sehingga hal ini dapat mencegah terjadinya gangguan kamtibmas di perairan Das Kapuas Batanjung ini, ” tandasnya. (*).
Achmad Sarjono 
WARTAWAN.CO.ID